
Putus cinta! Pedih rasanya. Remuk redam menghujam hati, selaksa dahsyatnya rudal Israel menghantam kawasan jalur Gaza. Kalau nggak kuat iman, jalan pintas acap dilalui saat perasaan frustasi melanda. Duh Gusti, jauhkan hamba-Mu dari godaan setan.
Itulah gejolak yang berkecamuk dalam hati Putu Bagus Anggaraditya pasca diputusin sang pacar. Untungnya siswa SMAN 3 Denpasar ini tidak menempuh jalan pintas. Bahkan putus cinta yang dialami mampu memberikan inspirasi positif. Motor kesayangan pemberian ortu jadi media pelampiasan. ‘’Inilah hasilnya frustasi karena diputus pacar,’’ beber Ditya sambil menuding motor modif miliknya.
Konsep racing look menjadi menu utama yang hendak disajikan. Kentalnya aroma racing tersirat dari part racing yang terjejal dari ujung kaki sampai batok kepala. Pilihan pirantinya pun bukan kelas kacangan. Sebagian besar part yang mengelantung terbilang tidak encer di kantong. Dari merek Keihin, Izumi, Kitaco dan Showa tercecer apik menopang setiap goresan seni modif yang ingin ditonjolkan.
Sebagai pengusung genre racing bagian mesin tak luput dari bidikan Ditya. Perombakan itu lebih pada penggusuran jerohan mesin orsi dengan piranti racing. Dari blok silinder, piston, koil hingga karburator. Buah eksperimen oprekan mesin mampu mengajak sang pembesut lari kencang. (JULI)
Data Modifikasi
Ban : Battlax
Velg Dpn : Enkei Alloy
Velg Blk : TDR
Shock : Kitaco
Rem : Aprilia
Piston : Izumi Hadcot
Karburator : Keihin 26
Busi : Denso
Knalpot : AHRS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar